CILEGON – Warga Perumahan Bukit Cilegon Asri (BCA), Kelurahan Bagendung, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon mengeluhkan soal belum adanya Sekolah Dasar (SD) Negeri di lingkungan mereka.
Hal itu disampaikan oleh Anggota DPRD Cilegon, Muhammad Shidqi Andrezha usai Rapat Paripurna terkait Penyampaian Laporan Reses masa sidang ketiga tahun sidang 2024-2025 Anggota DPRD Cilegon pada Pembukaan Masa Sidang I tahun 2025-2026, Senin (25/8/2025).
Shidqi mengatakan, saat ia menggelar reses di wilayah itu ,masyarakat perumahan BCA Cilegon itu meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mendirikan SD Negeri di dekat lingkungan mereka.
Permintaan itu diungkapkan masyarakat lantaran jumlah anak-anak di lingkungan perumahan BCA Cilegon itu sudah cukup banyak. Selama ini, anak-anak mereka bersekolah di SD Negeri Cipaot dan harus bergantian.
“Bukit Cilegon Asri belum memiliki SD, mereka sekolah di Cipaot, harus berganti shift shift-an, sementara jumlah anak kecil banyak,” ujar wakil rakyat dari Dapil Cilegon-Cibeber ini.
Selain persoalan pendidikan, kata Shidqi, masalah banjir hingga pengangguran juga masih cukup banyak dikeluhkan oleh konstituennya.
“Banyak daerah belum punya SD, terus juga masih ada yang banjir, juga tentang pelatihan kerja, tentang lingkungan, banyak. Saya minta mudah-mudahan ini jadi catatan penting dari dewan terutama dari saya,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon Maman Mauludin mengungkapkan pihaknya berkomitmen bakal segera melaksanakan segala aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui Reses DPRD Cilegon.
“Karena itu keinginan masyarakat yang sudah dicatat, baik itu secara anggaran dan juga dilaksanakan di APBD Pemkot Cilegon, baik reguler maupun apbd perubahan,” ungkapnya.
Penulis : Maulana
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd
