Hal ini diungkapkannya dalam Debat Publik Kedua yang dihadiri KPU Mitra, pada Selasa, (05/11-2024), di GOR Kantor DPRD Mitra.
Menurut RK sapaan familiarnya, untuk memperbaiki kerusakan hutan di Wilayah Mitra, memuatnya akan memaksimalkan penanaman pohon tiap saat, guna melestarikan hutan yang ada di Wilayah Mitra.
“Perlu diketahui, sebelum mencalonkan diri sebagai Bupati saat ini, memikirkannya sudah melakukan reboisasi di hutan hutan wilayah Mitra yang sudah rusak sejak 25 tahun yang lalu, untuk menjaga keseimbangan dan kelestarian alam. Jika hutan kita kembali pulih, tentu hal ini akan membuat wilayah Mitra menjadi lebih maju dan berkembang, hingga bisa dinikmati oleh generasi mendatang, termasuk anak cucu kita,” jelasnya.
Selanjutnya, dalam strategi pengembangan dunia UMKM bagi warga yang masih memerlukan bantuan atau perhatian pemerintah, nantinya akan diberikan pelatihan khusus pengembangan dunia ekonomi, dan pelatihan pembuatan seperti kerajinan tangan, penjualan makanan, cenderamata dan lainnya, dengan memanfaatkan media digital seperti media sosial.
“Pesatnya kemajuan teknologi saat ini membuat semuanya dipermudah, salah satunya membuka banyak peluang bagi pelaku sektor bisnis. Pelaku bisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) mulai membuka sejumlah bisnis dengan mudahnya saat ini, hal tersebut dapat kita lihat dengan banyaknya pelaku bisnis UMKM membuka bisnis dengan memanfaatkan media online di media sosial dan sejumlah aplikasi yang mendukung bisnis mereka.
Kecanggihan tersebut harus benar-benar dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis agar berkembang dan memajukan bisnisnya. Bertumbuhnya bisnis UMKM selama ini cukup membantu perekonomian Indonesia karena membuka lapangan pekerjaan untuk para pencari kerja yang membutuhkan pekerjaan dan keterampilan.
Peliput : */Dirga