Ambon, CNN Indonesia —
Jembatan ambruk di Kecamatan Banda, Kabupaten maluku tengahMaluku pada Rabu (30/10) memakan korban jiwa rombongan timses paslon Pilkada Maluku Tengah 2024.
Jembatan itu ambruk ketika rombongan paslon nomor urut 3 Pilkada Maluku Tengah, Andi Munaswir-Tina Welma Tetelepta, melintasinya.
Berdasarkan informasi yang diterima, setidaknya ada enam orang yang dilaporkan meninggal setelah jembatan pelabuhan Pulau Hatta Banda di Kecamatan Banda itu abruk.
Kapolsek Pulau Banda Ipda Kasim Rahayantel membenarkan peristiwa jembatan ambruk yang berakhir meninggalnya sejumlah anggota rombongan paslon nomor urut 3 Pilkada Maluku Tengah itu.
“Iya benar,” ujarnya saat dikonfirmasi CNNIndonesia.comRabu sakit.
Saat ini, kata dia, proses evakuasi korban masih berlangsung dan sebagian jenazah sudah berhasil dievakuasi dan di bawa dengan speedboat menuju Banda Naira. Belum ada keterangan lagi dari yang bersangkutan, termasuk dugaan penyebab ambruknya jembatan itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun CNNIndonesia.comdari total enam orang yang meninggal itu, tiga adalah rombongan paslon nomor urut 3 dan tiga orang lainnya merupakan warga Pulau Hatta.
Rombongan kampanye paslon nomor urut 3 Andi Munaswir- Tina Welma Tetelepta sempat menumpangi kapal speedboat usai kampanye di Pulau Hatta menuju pelabuhan Banda Naira.
(sai/anak)