Jakarta, CNN Indonesia —
Anggota DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Deddy Yevry Sitorus menyatakan PDIP mendukung pemerintahan Prabu Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Namun, katanya, PDIP akan tetap kritis.
“Kami akan mendukung, sepenuh hati. Tapi hal-hal yang menurut kami keluar dari koridor kepentingan bangsa, rakyat dan negara, tentu kami akan mengingatkan pemerintah secara kritis dan diplomatis,” kata Deddy di kompleks parlemen, Senayan, Minggu (20/10 ).
Deddy mengatakan PDIP menduduki berbagai posisi strategis di DPR, salah satunya kursi Ketua DPR yang dijabat Puan Maharani. Menurutnya, hal ini memudahkan PDIP untuk berkomunikasi langsung dengan presiden dan mengawasi kerja-kerja pemerintah.
“Kami punya Ketua DPR RI, tentu itu akan memudahkan untuk berkomunikasi langsung dengan presiden. Kami juga punya perwakilan di semua Komisi DPR RI, tentu itu bisa menjadi cara juga untuk menyampaikan kepada menteri-menteri terkait agar mempertimbangkan kebijakan atau rencana kebijakan yang dibuat,” tuturnya.
Ia pun berharap pemerintahan Prabowo-Gibran bisa berjalan efektif. Selain itu, program-program yang dijanjikan juga bisa terlaksana.
“Kami mendoakan agar semua yang dijanjikan pada saat pemilu kemarin benar-benar secara bertahap bisa terpenuhi,” katanya.
Prabowo-Gibran telah resmi dilantik sebagai presiden dan wakil presiden di Sidang Umum Paripurna MPR, Minggu.
Bersamaan dengan itu, PDIP hampir pasti akan menjadi satu-satunya partai di parlemen yang memiliki kursi di kabinet. Pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Prabowo yang diwacanakan sejak lama juga belum dilaksanakan hingga hari ini.
(thr/tsa)