Rakor Debat Publik Pilkada Sangihe, LO Paslon Nomor urut dua Tolak Segmen untuk Cawabup…?? – Berita online Lokal


BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka persiapan debat terbuka pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati. Rakor ini berlangsung selama dua hari, mulai dari Senin, 14 Oktober hingga Selasa, 15 Oktober 2024, bertempat di aula KPU Sangihe.

Iklam Patonaung, Kepala Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Sangihe, menyampaikan bahwa rakor ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya. Satu dari beberapa agenda penting yang dibahas adalah segmentasi debat. Patonaung menjelaskan, keputusan mengenai segmentasi debat telah disepakati dalam forum tersebut.

“Segmen pertama adalah pemaparan visi dan misi, segmen kedua untuk pendalaman dan penajaman visi misi Paslon. Segmen kedua akan berisi pertanyaan untuk calon bupati, sedangkan segmen ketiga akan dikhususkan untuk calon wakil bupati. Dan segmen keempat dan kelima itu dua-duanya adalah pertanyaan untuk pasangan calon tapi tidak boleh menentukan ini ditujukan kepada siapa, kecuali pertanyaan dari panelis di segmen tiga,” urai Patonaung.

Namun menariknya, dalam rakor tersebut Liaison Officer (LO) salah satu Paslon tidak menyetujui adanya segmen khusus untuk calon Wakil bupati. Namun, meskipun terdapat penolakan dari salah satu pasangan calon terhadap beberapa ketentuan tersebut, hasil rakor tetap dianggap sah.

“Ada paslon yang tidak setuju, tetapi kami sudah mencapai kesepakatan dalam forum ini,” tambahnya.

Ketika ditanya apakah benar pasangan calon yang menolak merupakan Paslon nomor urut dua, Patonaung menanggapi secara diplomatis.

“Kira-kira seperti itu, tetapi mereka tetap menandatangani berita acara dengan catatan penolakan tersebut,” ungkap dia.

Patonaung menegaskan, penolakan ini tidak akan mempengaruhi jalannya debat.

“Penolakan ini tidak mempengaruhi, tetap segmennya ada, persoalan nanti siapa yang mau menjawab ya terserah, kita hanya menentukan segmennya bahwa ini adalah segmen untuk calon wakil bupati, tapi kalau nanti menjawabnya adalah calon bupatinya itu urusan mereka, yang jelas kami menyiapkan segmennya saja,” pungkasnya.


Post Views: 260



Source link

Leave a Comment