Jakarta, CNN Indonesia —
Kepolisian menyiapkan skema rekayasa lalu lintas di sepanjang Senayan hingga Harmoni saat pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres RI pada Minggu (20/10).
Akan ada beberapa pengalihan arus yang akan kita lakukan, seperti di Harmoni, Patung Kuda, Bundaran HI, Semanggi, begitu juga di Bundaran Senayan, inilah yang tentunya kita akan melihat betul jalur Sudirman-Thamrin, kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Kamis (17/10).
Latif mengatakan penerapan rekayasa laluin pada Minggu nanti bersifat situasional. Ia menyebut akan tetap mengupayakan masyarakat untuk tetap melintasi selama situasi memungkinkan.
“Kami selalu sangat situasional, selama kegiatan masih menjalankan aktivitas seperti biasa akan kami melakukan pengaturan dan penjagaan,” ujarnya.
Berikut rekayasa lalu lintas yang disiapkan:
1. Arus lalu lintas dari arah TL Lapangan Tembak menuju Jalan Gatot Subroto, diputar balik di kolong sekat 2 atau dialihkan ke tanjakan layang Ladokgi arah Semanggi
2. Arus lalu lintas dari Tol Dalam Kota yang akan keluar di off ramp Pulo Dua diluruskan ke arah Tol Tomang
3. Arus lalu lintas dari Jalan Palmerah Timur menuju Jalan Gelora atau Pintu Belakang gedung DPR/MPR RI diluruskan ke Jalan Tentara Pelajar atau Jalan Permata Hijau
4. Arus lalu lintas dari Jalan Gerbang Pemuda menuju Jalan Gelora atau Pintu Belakang gedung DPR/MPR RI dibelokkan ke kiri ke Jalan Asia Afrika
5. Arus lalu lintas dari Jalan Asia Afrika menuju TL Lapangan Tembak dibelokkan ke kanan ke Jalan Pintu 1 Senayan atau diputar balikkan di TL Asia Afrika
6. Arus lalu lintas dari arah Semanggi yang menuju Slipi dialihkan ke kiri di sekat 2 atau Ladokgi ke Jalan Gerbang Pemuda
7. Arus lalu lintas dari arah Slipi yang menuju Jalan Gerbang Pemuda diluruskan ke arah Semanggi
Selain itu, ia menyampaikan pihak kepolisian juga akan mengawal para tamu negara hingga VVIP yang hadir saat pelantikan.
Latif pun menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang mungkin akan terganggu selama proses pengawalan itu.
Adapun Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 6.757 personel untuk pengamanan acara pelantikan presiden dan wakil presiden pada Minggu (20/10) nanti.
Ribuan personel gabungan itu terdiri dari 4.100 personel Satgas Polda Metro Jaya, 1.667 personel gabungan Satgas Polres jajaran Polda Metro Jaya, 857 personel Satgas Polres Jakarta Pusat serta 133 personel BKO dari pemda dan pihak terkait.
Prabowo-Gibran akan dilantik oleh MPR di kompleks parlemen pada Minggu (20/10). Sidang paripurna MPR pelantikan presiden dan wakil presiden diselenggarakan selesai pukul 11.23 WIB. Setelah itu, rencananya Prabowo akan langsung ke Istana Negara.
Pada hari itu, sepanjang Jalan Sudirman hingga Istana Merdeka juga akan ditampilkan oleh panggung bertema 'Pesta Rakyat'.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menyebut akan ada tujuh panggung yang berdiri di sepanjang jalan untuk meramaikan pelantikan Prabowo-Gibran nanti.
(mnf/tidak)