Proyek Relokasi Kabel Udara di Jalan Protokol Cilegon Belum Kantongi Izin

Groundbreaking Penurunan Kabel Udara (Relokasi) Fiber Optic pada Ruas Jalan Protokol Kota Cilegon – (Foto Maulana/BantenNews.co.id) CILEGON – Proyek Penurunan…
1 Min Read 0 11


Groundbreaking Penurunan Kabel Udara (Relokasi) Fiber Optic pada Ruas Jalan Protokol Kota Cilegon – (Foto Maulana/BantenNews.co.id)

CILEGON – Proyek Penurunan Kabel Udara Fiber Optic pada Ruas Jalan Protokol Kota Cilegon ternyata belum mengantongi izin. Dimana proses perizinan masih berproses, namun kenapa proyek bisa tetap berjalan?.

Hal itu diakui oleh manajemen Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Abjatel) saat Groundbreaking Penurunan Kabel Udara (Relokasi) Fiber Optic pada Ruas Jalan Protokol Kota Cilegon.

Manajemen Abjatel, Noviana memastikan bahwa pengerjaan proyek di jalur nasional wilayah Cilegon tetap berjalan sesuai rencana meski perizinan masih dalam tahap proses.

Ia menuturkan ada dua rekanan yang dilibatkan dalam pengerjaan tujuh kilometer awal di Kota Cilegon, dan keduanya sudah menyatakan kesanggupan untuk menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas.

“Insya Allah mereka sudah menyanggupi sampai selesai. Hanya saja, kami mohon dukungan agar pekerjaan tidak terhenti meski proses perizinan masih berlangsung,” ungkap Noviana saat menyampaikan sambutan pada acara Groundbreaking Penurunan Kabel Udara (Relokasi) Fiber Optic pada Ruas Jalan Protokol Kota Cilegon di Taman Al-Hadid, Selasa (19/8/2025).

Menurutnya, karena proyek ini berada di jalan nasional, mekanisme perizinan cukup panjang. Biasanya proses sewa-menyewa lahan hingga ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) diperlukan. Namun, dengan adanya dukungan dari pihak terkait, pekerjaan diperbolehkan mulai lebih dulu sembari menunggu izin rampung.

“Kami sudah submit izin dan sedang berproses. Jadi tetap kami jalani, hanya harapannya jangan sampai kalaupun izin belum selesai, sementara pekerjaan sudah selesai, lalu dihentikan. Kasihan juga rekan-rekan kami,” jelasnya.

Noviana menambahkan, proses perizinan juga mendapatkan perhatian langsung dari Wali Kota Cilegon, sehingga pihaknya optimis seluruh prosedur akan diselesaikan sesuai aturan.

“Insya Allah izin pasti kita selesaikan, hanya minta bantuan sedikit lagi untuk penyelesaian on time dari kami,” tutupnya.

Walikota Cilegon, Robinsar, menyampaikan harapannya agar seluruh pihak dapat memberikan dukungan penuh terhadap upaya mempercantik dan membangun Kota Cilegon menjadi kota yang layak serta ramah bagi masyarakat.

“Semua ini tidak dalam rangka apapun, melainkan semata-mata demi mempercantik kota dan membangun Cilegon sebagai kota yang lebih baik,” ujar Robinsar.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menegaskan bahwa pemerintah kota siap menghadapi segala potensi hambatan yang mungkin terjadi di lapangan. Walikota menyinggung adanya kemungkinan tindakan premanisme yang dapat mengganggu jalannya program.

“Kita punya Pol PP kalau mungkin ada kendala, nanti Bapak-Ibu tinggal sampaikan saja bila ada kendala. Insya Allah semua bisa kita atasi bersama,” tambahnya.

Robinsar berharap kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat dapat terjalin dengan baik, sehingga program pembangunan dan penataan kota bisa berjalan lancar, aman, dan memberikan manfaat nyata bagi warga Cilegon.

Penulis: Usman Temposo
Editor: Wahyudin





Source link

beritajakarta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *