Jakarta, CNN Indonesia —
Hasil survei Voxpol Center Research and Consulting mencatat elektabilitas pasangan nomor urut 2 Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie bersiap naik pada Pilgub Jawa Barat 2024.
Dalam survei terbaru 11-20 Oktober, elektabilitas Syaikhu-Ilham sebesar 18,6 persen menempati posisi kedua. Posisi pertama masih dipegang Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan dengan 61,8 persen.
Sementara dua pasangan lainnya, Acep Adang Ruhiyat-Gita Dwi Natarina meraih 7,4 persen dan Jeje Wiradinata-Ronal Surapraja 5,6 persen. Sedangkan sebanyak 6,6 persen responden masih tidak tahu atau tidak menjawab.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI
“Kita mengetahui Pilkada Jabar selalu mengejutkan. Mulai dari era 2013 saat Ahmad Heryawan-Deddy Mizar yang sempat tidak diunggulkan keluar sebagai pemenang,” kata CEO Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago saat merilis hasil survei, Jumat (25/10).
Dalam pertanyaan terbuka calon Gubernur Jabar, pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan mengantongi elektabilitas 60,3 persen, disusul pasangan Syaikhu-Ilham 17,8 persen, Jeje-Ronal 5,4 persen, dan Acep-Gita 4,9 persen.
Sedangkan dalam simulasi empat nama calon Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi mendapat 64 persen, disusul Ahmad Syaikhu 17,9 persen, Acep 6,3 persen, dan Jeje 5,0 persen.
Dalam simulasi empat nama calon wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan unggul dengan elektabilitas 42,6 persen. Disusul Ilham Habibie 22,1 persen, Gita Dwi 13,3 persen, dan Ronal Surapraja 9,8 persen.
Pangi mengatakan mayoritas warga Jabar menentukan pilihan atas dasar rasionalitas dan sebanyak 38 persen belum menentukan pilihan.
“Mayoritas responden 57,6 persen adalah pemilih rasional, disusul oleh pemilih Psikologis (28 persen) dan pemilih Sosiologis (11,6 persen),” ujarnya.
Survei ini dilakukan pada tanggal 11 – 20 Oktober 2024 dengan responden sebanyak 800 orang yang tersebar di 26 kabupaten/kota Jabar. Toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ±3,47 pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Dalam survei sebelumnya oleh Indikator Politik Indonesia pada awal bulan Oktober ini, pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan meraih 75,7 persen.
Kemudian Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 13,8 persen; Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi 4,2 persen; dan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja 2,7 persen.
Sementara survei Poltracking Indonesia pada pertengahan September, Dedi Mulyadi-Erwan meraih 65,9 persen. Disusul Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 11,8 persen; Acep Adang-Gitalis Dwi 5,2 persen; dan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja 2,9 persen.
(fra)