
CILEGON – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Lingkar Selatan (JLS), tepatnya di tanjakan perempatan Mancak-Krenceng, Kelurahan Lebakdenok, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, pada Rabu (10/9/2025).
Insiden ini melibatkan sebuah truk yang tidak kuat menanjak hingga akhirnya mundur dan menabrak mobil Honda Brio yang berada tepat di belakangnya.
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, kejadian ini diduga dipicu karena truk tidak mampu menaklukkan tanjakan sehingga kehilangan tenaga. Dalam video yang beredar terlihat mobil Brio berwarna silver mengalami kerusakan parah di bagian depan akibat benturan keras dengan bak truk.
Pihak kepolisian telah berada di lokasi untuk melakukan penanganan dan pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang.
Berdasarkan keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Cilegon, Iptu Atang Saepuloh, kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini adalah minibus Honda Brio bernomor polisi A-1593-TK yang dikemudikan oleh Sunaryo (60), warga Komplek TCI, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon. Saat kejadian, Sunaryo membawa seorang penumpang bernama Sujanna (59). Keduanya selamat dan tidak mengalami luka.
Kendaraan lainnya adalah truk Mitsubishi Fuso bernomor polisi BE-8540-AV yang dikemudikan oleh Aprizal (22), warga Tangerang, dengan penumpang atau kernet bernama Nurrohman Hidayat (26). Sama halnya, keduanya juga tidak mengalami luka dalam peristiwa tersebut.
Menurut laporan kepolisian, truk fuso yang dikemudikan Aprizal melaju dari arah Cibeber menuju Ciwandan. Saat tiba di tanjakan Lebak Denok, mesin truk mengalami gangguan sehingga tidak kuat menanjak. Akibatnya, truk mundur dan menabrak minibus Honda Brio yang dikendarai Sunaryo bersama penumpangnya yang berada tepat di belakang truk.
Benturan tersebut menyebabkan kerusakan pada kedua kendaraan. Beruntung, tidak ada korban luka maupun korban jiwa, hanya kerugian materi. Pihak kepolisian segera datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
Saat ini, kedua kendaraan sudah diamankan dan penyelidikan lebih lanjut tengah dilakukan oleh Satlantas Polres Cilegon.
Iptu Atang Saepuloh mengimbau para pengemudi, khususnya pengendara kendaraan berat, untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan, terutama saat melintasi jalur tanjakan dan turunan.
“Pastikan kendaraan dalam kondisi prima untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti ini,” tegasnya.
Dengan adanya kejadian ini, diharapkan para pengemudi semakin meningkatkan kewaspadaan dan disiplin dalam berlalu lintas demi keselamatan bersama.
Penulis: Usman Temposo
Editor: Wahyudin